Salah satu trafo Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi PLN di Cililitan terbakar. Alhasil, selain berupaya memadamkan api yang dibantu petugas pemadam kebakaran, pihak PLN melakukan upaya manuver untuk mencegah dampak yang dialami pelanggan tidak terlalu lama.
“Akan dilakukan manuver atau pengalihan pengurangan beban di trafo supaya dampak yang dirasakan pelanggan tidak terlalu lama,” ujar Manajer Komunikasi Korporat PLN Bambang Dwi Yanto, saat dihubungimerdeka.com, Rabu (2/10).
Bambang menambahkan, di gardu Cililitan terdapat lima trafo, namun yang terbakar hanya satu. “Yang terbakar itu trafo yang kedua,” tuturnya.
Akibat kejadian tersebut, pemadaman listrik terjadi secara serentak di sebagian wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. “Iya, lokasi yang padam sebagian Jakarta Selatan dan Timur,” pungkasnya.
Pantauan melalui akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, akibat meledaknya salah satu trafo itu, api membumbung tinggi. 15 Unit mobil pemadam kebakaran dari Sudin Jakarta Timur sudah dikerahkan ke lokasi.